POSKObatulicin.com- Ikatan Mahasiswa Pertambangan Politeknik Batulicin (IKHWAN POLIBALI) bersama Organisasi Kemahasiswaan dan Kepemudaan se Tanah Bumbu, menggagas “Aksi Mahasiswa & Pemuda Tanah Bumbu Bela Palestina” sebagai wujud solidaritas terhadap rakyat Palestina, yang berlangsung serentak di seluruh Indonesia itu menarik perhatian publik khususnya masyarakat Tanah Bumbu dan dunia pada umumnya.
Setelah aksi Bela Palestina di Monas Ibukota Jakarta yang berakhir siang tadi, maka di Batulicin Tanah Bumbu, minggu (17/12/2017), Mahasiswa dan Pemuda Tanbu kembali melanjutkan Aksi Bela Palestina di mulai setelah sholat Dzuhur berjamaah di Masjid Agung Al-Falah Simpang Empat, dilanjutkan dengan pengarahan dari M. Helmi selaku koordinator lapangan dan bergerak dengan konvoi menuju Taman Education Park Pasar Minggu dengan pengawalan pihak Polres setempat.
Pada momen itu juga, Anggota DPRD Tanah Bumbu, M. Syarifuddin, yang turut ambil bagian dalam orasi menegaskan dukungan penuh atas kegiatan aksi solidaritas tersebut dan akan menyampaikan aspirasi mereka ke Pemerintahan Daerah Tanah Bumbu.
Sebelumnya, Pada awal orasi, Andy selaku Ketua Umum IKHWAN POLIBALI, menegaskan ada tiga hal yang melatar belakangi pihaknya menggelar Aksi Mahasiswa & Pemuda Tanbu Bela Palestina diantaranya, sebagai bentuk kecintaan sesama muslim khususnya terhadap rakyat Palestina. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang Artinya, "Tidaklah seseorang diantara kalian sempurna imannya sehingga ia mencintai saudaranya (sesama muslim) seperti ia mencintai dirinya sendiri", HR. Bukhari & Muslim.
Kedua, sebagai bentuk respon terhadap himbauan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH. Ma'ruf Amin, untuk melakukan aksi Bela Palestina. Tujuannya satu, yaitu Indonesia bersatu membela Palestina. Ketiga, sebagai wujud dukungan terhadap Pemerintahan Republik Indonesia melalui Presiden Joko Widodo yang telah mengancam keras pengakuan sepihak Pemerintah AS terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan meminta Pemerintah AS mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.
Sebelumnya, Pada awal orasi, Andy selaku Ketua Umum IKHWAN POLIBALI, menegaskan ada tiga hal yang melatar belakangi pihaknya menggelar Aksi Mahasiswa & Pemuda Tanbu Bela Palestina diantaranya, sebagai bentuk kecintaan sesama muslim khususnya terhadap rakyat Palestina. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang Artinya, "Tidaklah seseorang diantara kalian sempurna imannya sehingga ia mencintai saudaranya (sesama muslim) seperti ia mencintai dirinya sendiri", HR. Bukhari & Muslim.
Kedua, sebagai bentuk respon terhadap himbauan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH. Ma'ruf Amin, untuk melakukan aksi Bela Palestina. Tujuannya satu, yaitu Indonesia bersatu membela Palestina. Ketiga, sebagai wujud dukungan terhadap Pemerintahan Republik Indonesia melalui Presiden Joko Widodo yang telah mengancam keras pengakuan sepihak Pemerintah AS terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan meminta Pemerintah AS mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.
Pada Aksi itu juga dilalukan pembacaan puisi untuk Palestian oleh Rahma, Perwakilan dari GMNI Tanbu. Dilanjutkan pembacaan Pernyataan sikap atas nama Aksi Mahasiswa dan Pemuda Tanah Bumbu Bela Palestina oleh Andy yang juga Pimpinan aksi tersebut, diantaranya menegaskan dukungan penuh terhadap Pemerintahan Republik Indonesia dalam hal ini Presiden Joko Widodo yang turut mengancam keras pengakuan sepihak Pemerintah AS terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan meminta Pemerintah AS mempertimbangkan kembali keputusan tersebut.
Selanjutnya, menolak klaim ibukota Israel di Yerusalem Palestina, meminta tindakan tegas Pemerintah Republik Indonesia, apabila Pemerintah AS tidak mencabut pernyataannya atas klaim yerusalem. Pihaknya juga ingin ketegasan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk dapat mendamaikan Israel dengan Palestina sesuai tujuan berdirinya PBB itu sendiri, Kembalikan Hak kemanusiaan dan hapus penindasan warga Palestina serta sejahterakan rakyat Palestina.
Pernyataan Sikap dan Petisi tersebut lanjut Andy, akan disampaikan ke Pemerintah AS Melalui duta besar AS di Jakarta dengan bantuan dari Pemerintah Daerah Tanah Bumbu. Aksi yang berjalan tertib, aman dan damai itu berakhir pada pukul 15.00 wita, dengan ditutup pembacaan doa oleh Arisandi Hidayatullah dari HMI Tanbu .
Selanjutnya, menolak klaim ibukota Israel di Yerusalem Palestina, meminta tindakan tegas Pemerintah Republik Indonesia, apabila Pemerintah AS tidak mencabut pernyataannya atas klaim yerusalem. Pihaknya juga ingin ketegasan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk dapat mendamaikan Israel dengan Palestina sesuai tujuan berdirinya PBB itu sendiri, Kembalikan Hak kemanusiaan dan hapus penindasan warga Palestina serta sejahterakan rakyat Palestina.
Pernyataan Sikap dan Petisi tersebut lanjut Andy, akan disampaikan ke Pemerintah AS Melalui duta besar AS di Jakarta dengan bantuan dari Pemerintah Daerah Tanah Bumbu. Aksi yang berjalan tertib, aman dan damai itu berakhir pada pukul 15.00 wita, dengan ditutup pembacaan doa oleh Arisandi Hidayatullah dari HMI Tanbu .
Berikut Videonya: