POSKObatulicin.com- Hari pertama bertugas, orang nomor satu di Bumi Bersujud, dr. HM Zairullah Azhar, M.Sc, mengajak seluruh ASN fokus bekerja. "Kepada semua baik staf hingga pejabat agar lebih memperhatikan tugas pokok dan fungsinya dimana tempatnya bekerja, bagaimana yang bekerja itu bukan hanya sekedar otak tapi juga dengan hati," demikian tegas Bupati Tanah Bumbu dalam apel perdananya di halaman Kantor Bupati, senin (01/03).
Mengawali tugasnya sebagai Kepala Daerah, HM Zairullah Azhar mengajak seluruh ASN agar fokus untuk bekerja tanpa terpengaruh dengan berbagai hal termasuk proses Pilkada yang sudah dilewati bersama. Dalam pertemuan awal itu dia memberi pesan, agar semua Pegawai lebih mengedepankan kedisiplinan, karena disiplin itu sudah dikaji secara ilmiah bisa membawa keberhasilan dan kesuksesan.
Terkait dalam hal tanggung jawab, Bupati Zairullah mengingatkan kepada jajarannya baik staf sampai pejabat agar lebih memperhatikan tugas pokok dan fungsinya dimana tempatnya bekerja.
"Saya tidak ingin mendengar ada staf datang ke kantor tapi dia tidak tahu apa yang dikerjakan. Harusnya atasannya memberi bawahannya tugas, kerena itu adalah tugas para pemimpin untuk memberikan arahan, maka itu lakukanlah diskusi dengan bawahan," tandasnya.
Bupati Tanbu yang sudah pernah menjabat diawal pemekaran daerah ini turut mengajak semua pejabat untuk saling mengintrospeksi diri tentang sejauh mana tanggung jawab sebagai seorang pemimpin dan sejauh mana sudah memberi manfaat selaku pemimpin.
“Kenapa Allah memberi kita sebuah amanah, karena kita adalah orang yang terpilih dan IsyaAllah kita akan digolongkan orang yang akan memberi manfaat, bahkan kita sudah dibayar untuk bermanfaat, bahkan kita merasakan kasih sayang Allah bahwa kita harus melaksanakan amanah,” ungkap Bupati Tanbu.
Disampaikannya, segala tanggung jawab yang diberikan tentu suatu saat akan dipertanggung jawabkan tentang apa yang sudah diperbuat. "InsyaAllah, kita akan kembali melaksanakan Manajemen Illahiyah meskipun pernah terjadi kontraversi dalam program ini, namun bukan itu persolannya tapi bagaimana kita bekerja bukan sekedar otak tapi juga hati kita," pungkasnya. (red)