Bupati dan Wabup Kotabaru Meriahkan Panen Raya Padi Masyarakat Langadai

POSKOnews.id, Kotabaru- Suasana meriah menyelimuti panen raya padi milik petani sawah masyarakat Langadai yang dikelola Kelompok Tani Merdeka Indah, setelah Bupati H Sayed Jafar dan Wakil Bupati Andi Rudi Latif ikut panen bersama ke Desa Langadai Kecamatan Kelumpang Hilir, Kotabaru Kalimantan Selatan, selasa (25/05/21).

Selain Bupati, Wakil Bupati, acara panen raya padi Desa Langadai itu juga dihadiri oleh, Ketua TP-PKK Kotabaru Hj Fatma Idian, Ketua DPRD Kotabaru, Forkopimda, kepala SKPD, Forkopimca dan tokoh masyarakat setempat.

Bupati Kotabaru Sayed Jafar mengatakan, panen raya ini adalah bentuk kerjasama antara Pemerintah Daerah dan Kementerian Pertanian, yang mana program ini sudah berjalan sejak awal menjabat menjadi Bupati Kotabaru sesuai dengan visi dan misi Pemerintah.

"Rata-rata produksi padi di Desa Langadai sekitar 3 sampai 3,5 ton perhektar, tahun ini dari Bupati melalui dana APBD memberikan bantuan pendampingan seluas 137 hektar untuk 1 kecamatan.

Dengan adanya program ini lanjutnya, diharapakan kepada kelompok petani Merdeka Indah, dapat meningkatkan produksi dengan hasil meningkat menjadi 7 ton perhektar yang sebelumnya rata-rata produksi hanya 3,5 ton.

Bantuan dari pemerintah daerah berupa bantuan Dempran peningkatan mutu intesifikasi untuk lahan seluas 10 hektar untuk kelompok tani Rinding Aluh dan kelompok tani Merdeka Indah bantuan benih padi hibrida, bantuan bubu tikus dan jaring burung.

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Provinsin Kalimantan Selatan Perwakilan dari Kementerian Pertanian, Dr. Muhammad Amin, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa panen yang dilaksanakan di Desa Langadai adalah sinegritas Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat.

Dalam mendukung strategis pertanian dikabupaten kotabaru, untuk itu kami hadir di tengah masyarakat dalam meningkatkan produksi sektor pertanian, sesuai dengan visi misi bupati diantaranya adalah pertanian. Panen padi sawah yang diresmikan di Desa Langadai ini sebanyak 7 ton lebih dengan luas sawah 37 hektar yang di kelola oleh kelompok tani merdeka indah.

"Dalam kondisi pandemi covid-19, peningkatan sektor pertanian mengalami pertumbuhan 14 persen, diharapkan kepada pemerintah daerah agar terus mendukung masyarakat untuk meningkatkan hasil sektor pertanian,"tutupnya. (red)