.jpg)
BATULICIN, POSKOnews.id – Pemkab Tanah Bumbu melalui Dinas Komunikasi informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) libatkan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel dalam sosialisasi Pemberdayaan dan Penguatan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Gedung PKK Kecamatan Simpang Empat, kamis (9/3/2023) pagi.
Kegiatan yang diikuti sejumlah komunitas netizens serta pelajar SMAN 1 Simpang Empat, SMA Bangun Banua Simpang Empat dan SMKN 2 Simpang Empat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kecerdasan, keterampilan, kearifan, dalam bermedia sosial, serta mendorong motivasi masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Bumi Bersujud.
Sosialisasi Pemberdayaan dan Penguatan KIM yang dibuka Sekretaris Diskominfo SP Tanbu, Ahmad Subari mewakili Kepala Dinas Kominfo SP Tanah Bumbu Ardiansyah itu menghadirkan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan Zainal Helmie selaku narasumber.
Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie dalam kegiatan tersebut mengingatkan, agar para netizen harus selalu berhati-hati dan bijak dalam bermedia sosial. Pasalnya, saat ini ada aturan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) sebagai konsekuensi hukum jika suatu postingan bermuatan asusila, berita bohong, sara, dan penyebaran informasi yang bermuatan ancaman kekerasan dan lain sebagainya.
"Berita dari netizen yang diposting di media sosial tidak dijamin oleh undang-undang lantaran tidak berbadan hukum. Berbeda dengan berita yang diterbitkan oleh media mainstream yang berbadan hukum, tidak bisa diberikan sanksi UU ITE,” sebut Zainal Helmie.
Tidak bisa dipungkiri bahwa media online khususnya adalah industri yang memiliki potensi perputaran uang yang sangat besar. Wajar jika banyak media yang juga menjalankan bisnis demi keuntungan. Namun seyogyanya tidak boleh melanggar kode etik jurnalistik dan UU No 40 tahun 1999 tentang Pers.
“Jadi saat ini yang menjadi lumbung keuntungan media adalah konten. Tapi seharusnya memang etika bermedia sesuai dengan etika jurnalistik diterapkan agar tidak menimbulkan hal-hal yang negatif,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Diskominfo SP Tanbu Ahmad Subari mengucapkan terima kasih atas kehadiran para netizen, pelajar dan mahasiswa, dalam sosialisasi Pemberdayaan dan Penguatan KIM di Tanah Bumbu.
“ Semoga kegiatan sosialisasi KIM hari ini bisa bermanfaat bagi para kelompok netizen di wilayah Tanah Bumbu, sehingga dapat lebih bijak dalam bermedsos,” ucapnya.
Subari berharap, melalui sosialisasi KIM ini, kedepan dapat mewujudkan masyarakat yang inovatif dalam meningkatkan nilai tambah, melalui pendayagunaan informasi dan komunikasi yang baik, serta menjadi mitra pemerintah daerah dalam membangun Bumi Bersujud Serambi Madinah. (red)
Editor: Ryan Mokodompit
