BATULICIN, POSKOnews.id– Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu (Sekda-Tanbu) H Ambo Sakka, turun langsung ke pasar melihat kondisi harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan Penting selama Ramadhan dan menjelang Lebaran 1444 H.
Kegiatan ini sebagai rangkaian sidak pasar yang dilakukan tim SKPD terkait di beberapa lokasi. Sekda pun menyempatkan ke lokasi di pusat pasar harian Kecamatan Simpang Empat, Selasa (04/04/2023).
Ambo Sakka menyampaikan bahwa sidak ini dalam rangka memastikan ketersediaan bahan pokok dan harga di pasaran dengan harapan ketersediaan tersebut aman selama bulan puasa hingga menjelang lebaran idul fitri 1444 hijriah.
Dalam sidak itu pula Sekda bersama tim langsung memantau seberapa jauh tentang stok kebutuhan pokok atau sembako.
“Alhamdulillah, kami menjamin untuk menghadapi Hari Raya Idul Fitri stok kebutuhan aman,” kata Ambo Sakka
Harapan kami kepada masyarakat agar dalam bulan puasa ini tetap tenang beribadah dan insyaallah pemerintah akan selalu hadir dalam memantau ketersediaan ataupun pengendalian harga sampai pada idul fitri maupun idul adha.
Saat ditanya media tentang harga beras di pasaran, Sekda pun menjamin tetap aman, baik dari segi harga maupun ketersediaannya dimana saat ini sudah masuk musim panen,
“Penyebab sebelumnya telah mengalami gagal panen atau paceklik, dan saat ini sudah masuk musim panen, hanya saja yang bermasalah itu berada pada beras lokal seperti Mayang, kerena pernah gagal panen di daerah penghasil beras lokal di Kalsel,” terangnya.
Dikesempatan itu, Kepala Dinas Koperasi Usaha Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tanah Bumbu (DKUMP2 Tanbu) Deni Hariyanto menjelaskan bahwa hasil pantauan di pasar, maka harga kebutuhan relatif tak ada kenaikan yang signifikan meskipun ada, namun tak begitu signifikan.
“Saat kami melakukan pemantauan pasar, harga relatif stabil, meskipun ada kenaikan namun itu hanya sedikit, seperti halnya telur atau pun harga ayam. Sementara daging sapi masih berkisar Rp150 ribu perkilogramnya,” tutupnya. (rel)
Editor: Ryan Mokodompit