.jpg)
BATULICIN, POSKOBatulicin.id – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) secara resmi mengukuhkan kepengurusan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Tanah Bumbu untuk masa bakti 2025–2030. Pengukuhan ini dilaksanakan di Kapet, Kecamatan Simpang Empat, pada Selasa (27/05/2025).
Pengukuhan dilakukan oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang diwakili oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah, Yulian Herawati. Dalam struktur kepengurusan yang baru, H. Ardiansyah kembali dipercaya memimpin sebagai Ketua PWRI Tanah Bumbu. Kepercayaan ini mencerminkan penghargaan atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat di periode sebelumnya.
Acara ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat peran pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah tersebut.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Ketua PWRI Provinsi Kalimantan Selatan, Drs. Muhammad Thamrin, para tokoh masyarakat, serta para pensiunan ASN dari berbagai instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj Sekda, Bupati Andi Rudi Latif menegaskan bahwa keberadaan PWRI sangatlah penting sebagai wadah berkumpulnya para purna ASN yang telah banyak berjasa dalam pembangunan bangsa, khususnya di Tanah Bumbu.
“Meski telah purna tugas, para anggota PWRI tetap memiliki peran penting dan strategis. Pengalaman serta kebijaksanaan para senior menjadi sumber inspirasi dan teladan bagi generasi penerus,” ujar Yulian Herawati membacakan sambutan Bupati.
Ia juga mengajak seluruh anggota dan pengurus PWRI untuk terus aktif dalam kegiatan sosial, kemasyarakatan, serta pembinaan generasi muda. Menurutnya, keterlibatan para pensiunan dalam pembangunan sosial sangatlah dibutuhkan, mengingat mereka memiliki pengalaman panjang dalam birokrasi dan pelayanan publik.
Pemkab Tanah Bumbu, lanjutnya, senantiasa membuka ruang kolaborasi dan memberikan dukungan penuh terhadap program-program PWRI demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Acara pengukuhan berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan semangat kebersamaan, yang diakhiri dengan sesi ramah tamah antar anggota PWRI dan tamu undangan. Diharapkan, kepengurusan baru ini mampu menjadi motor penggerak dalam menghidupkan peran para pensiunan demi kemaslahatan bersama. (Rel)
