Type Here to Get Search Results !

Bupati Tanah Bumbu Buka FGD Penyusunan RPJMD 2025-2029: Fokus Pengentasan Kemiskinan dan Peningkatan SDM

0

BATULICIN, POSKOBatulicin.id – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu terus menunjukkan komitmennya dalam membangun daerah secara berkelanjutan dan terarah. Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, secara resmi membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Asistensi Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029, Pada Selasa (03/06/2025).

Acara ini diselenggarakan oleh Inspektorat Kabupaten Tanah Bumbu dan diadakan sebagai langkah strategis untuk merumuskan arah pembangunan lima tahun ke depan, khususnya dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Acara yang berlangsung di Batulicin ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Kepala BPKP Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan, Dr. Ayi Riyanto, Ak., M.Si., bersama timnya yakni Auditor Ahli Madya Harly Davidson Sitanggang, S.E., Auditor Ahli Muda Yogie Puja Sakti, S.E., Auditor Ahli Muda Mustika Murni, S.E., dan Auditor Terampil Muhammad Dimas As'Adullah, A.Md.Ak. Hadir pula Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Yulian Herawati, para Staf Ahli, Asisten, dan pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.

Dalam sambutannya, Bupati Andi Rudi Latif menegaskan bahwa penyusunan RPJMD dan Renstra 2025–2029 harus menjamin kesinambungan pembangunan daerah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ia menekankan pentingnya penyusunan dokumen perencanaan yang tidak hanya menyentuh aspek administratif, tetapi juga berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Penyusunan RPJMD ini harus sejalan dengan upaya peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, pelayanan publik, serta pemberdayaan masyarakat,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati menyatakan bahwa RPJMD Kabupaten Tanah Bumbu harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029. Hal ini termasuk dalam sinkronisasi kinerja, periodisasi, dan program prioritas nasional. RPJMD juga diharapkan dapat mendukung pencapaian Asta Cita, 17 Program Prioritas, dan 8 Proyek Hasil Terbaik Cepat yang dicanangkan oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2025–2029.

“Kita ingin memastikan bahwa visi dan misi kepala daerah berjalan harmonis dengan kebijakan pembangunan nasional, agar pembangunan lebih terarah, efektif, dan efisien,” tambahnya.

Bupati juga mengharapkan melalui forum FGD ini, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu bisa memperoleh arahan strategis, masukan konstruktif, serta sinergi yang kuat dengan BPKP demi penyusunan RPJMD yang lebih matang dan komprehensif.

"Forum ini menjadi ruang diskusi yang produktif dan membawa kemajuan bersama bagi bangsa dan daerah," tutupnya.

Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam proses perencanaan pembangunan Tanah Bumbu ke depan, sekaligus sebagai bentuk transparansi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga pengawasan dalam merancang masa depan yang lebih baik bagi masyarakat. (Rel)

Posting Komentar

0 Komentar