.jpg)
BATULICIN, POSKOBatulicin.id – Komitmen Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dalam mendukung pendidikan berbasis keagamaan kembali ditegaskan melalui kehadiran Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif, A.Md.T., S.H., M.M., dalam peringatan Hari Jadi Pondok Pesantren Salafiyah Al-Istiqamah yang dirangkaikan dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung sekolah dan asrama santri, serta penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU), di Kecamatan Mantewe, pada Minggu (13/7/2025).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi besar Ponpes Salafiyah Al-Istiqamah dalam memperkuat pendidikan agama dan membina akhlak generasi muda di Bumi Bersujud.
“Kehadiran Pondok Pesantren Salafiyah Al-Istiqamah selama ini telah memberikan kontribusi nyata, tidak hanya dalam bidang pendidikan agama, tetapi juga dalam membina akhlak dan moral para generasi muda di Tanah Bumbu,” ujar Bupati.
Bupati Andi Rudi Latif juga mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada seluruh unsur yang telah ikut membesarkan pondok pesantren, termasuk para ustadz/ustadzah, santri, pengasuh pesantren, serta masyarakat dan para donatur yang turut mendukung pengembangan lembaga pendidikan ini.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh keluarga besar pesantren, para ustadz dan ustadzah, para santri, serta para donatur dan masyarakat yang telah mendukung dan membesarkan pesantren ini hingga mencapai titik yang membanggakan seperti sekarang,” tambah beliau.
Dimulainya Pembangunan Fisik Fasilitas Pendidikan
Puncak acara ditandai dengan peletakan batu pertama sebagai simbol dimulainya pembangunan gedung sekolah dan asrama santri baru. Acara ini disaksikan oleh tokoh agama, masyarakat, serta jajaran pemerintah daerah yang hadir untuk memberikan dukungan moril dan spiritual.
“Hari ini kita menjadi saksi dimulainya pembangunan gedung sekolah dan asrama santri. Ini bukan sekadar pembangunan fisik, namun merupakan langkah strategis untuk mewujudkan lingkungan belajar yang lebih nyaman, aman, dan representatif bagi para santri dalam menuntut ilmu,” ujar Bupati.
Peletakan batu pertama tersebut diiringi dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara pondok pesantren dan pihak terkait sebagai bentuk sinergi dalam mendukung pengembangan lembaga pendidikan keagamaan yang berkelanjutan.
Harapan untuk Masa Depan Generasi Santri
Pembangunan fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, memberikan kenyamanan bagi para santri, serta menciptakan atmosfer pendidikan yang lebih kondusif.
Bupati Tanah Bumbu menegaskan bahwa pembangunan sarana pendidikan berbasis pesantren merupakan bagian penting dalam mencetak generasi muda yang cerdas secara intelektual, matang secara spiritual, dan kuat dalam nilai-nilai moral.
“Kami percaya bahwa pondok pesantren adalah salah satu benteng pendidikan karakter bangsa. Mari kita jaga, dukung, dan kembangkan bersama,” pungkasnya. (Rel)
