Angsana – PT Borneo Indobara (BIB) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya di wilayah operasional perusahaan. Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah penyelenggaraan pelatihan desain grafis dasar bagi para guru di Kecamatan Angsana, yang berlangsung pada 20 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) BIB yang berfokus pada bidang pendidikan.
Pelatihan ini merupakan turunan dari implementasi Nota Kesepahaman (MoU) antara PT BIB dan pemerintah desa di wilayah Kecamatan Angsana, dengan tujuan utama memperkuat kapasitas SDM melalui edukasi, pelatihan, dan pendampingan berkelanjutan.
Bersinergi dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Tanah Bumbu, pelatihan ini diikuti oleh 20 guru dari berbagai sekolah, yang antusias menyambut kesempatan untuk meningkatkan keterampilan mereka di bidang teknologi. Selama pelatihan, para peserta dibekali dengan kemampuan dasar desain grafis yang aplikatif dan relevan, guna menunjang penyusunan media pembelajaran visual, materi ajar interaktif, serta publikasi sekolah berbasis digital.
Materi pelatihan mencakup pengenalan desain grafis dasar, prinsip-prinsip komposisi visual dan warna, serta teknik tipografi dan tata letak. Peserta juga mendapatkan pengalaman praktik langsung menggunakan aplikasi desain populer yang mudah diakses, seperti Canva dan PowerPoint.
Ni Made Narstuti, selaku Person in Charge (PIC) Program Pilar Pendidikan CSR PT BIB, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan jawaban atas kebutuhan dunia pendidikan di era digitalisasi. “Kami ingin para guru bisa mengikuti perkembangan zaman dan teknologi, agar proses belajar mengajar menjadi lebih menarik, efektif, dan menyenangkan,” ungkapnya.
Ia juga menekankan bahwa manfaat dari pelatihan ini bukan hanya untuk pengembangan kompetensi individu, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang dalam peningkatan mutu pendidikan di tingkat lokal.
Apresiasi terhadap kegiatan ini juga disampaikan oleh Arianto Sani, ST., MM., Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tanah Bumbu. Ia menilai pelatihan ini sebagai kontribusi nyata dunia industri dalam mendukung pengembangan tenaga pendidik. “Penguasaan teknologi seperti desain grafis merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki guru untuk menjawab tantangan pendidikan saat ini,” ujarnya.
Senada dengan itu, Wahyudi Wijaya dari Manajemen CSR PT BIB menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam mendukung literasi digital di sektor pendidikan. “Kami berharap para guru yang telah mengikuti pelatihan ini dapat menjadi motor penggerak perubahan di sekolah masing-masing melalui pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif dan inspiratif,” tutupnya.